PRAGMATISME "JOHN DEWEY"

  1. Ia meramu pemikiran Hegelian L Kantian yang idealis dengan logika CS Peirse, dan humanisme William James --> menjadi eksperimentalisme/instrumentalisme. Contoh: Hukum bagi dia bukan sebagai yang normatif, melainkan sebagai instrumen untuk mencapai kebaikan.
  2. Yang penting bukan benar/tidaknya pengetahuan, tapi sejauh mana kita bisa memecahkan masalah dalam hidup kita ini.
  3. Bukan konsep-konsep sendiri yang benar, tapi ide-ide baru menjadi benar dalam rangka proses penggunaan oleh manusia (pengetahuan itu dinamis),
  4. Pentingnya pengalaman dan menyelidiki serta mengolahnya secara-aktif kreatif.
  5. Pemikiran : benar apabila pandangannya berdasarkan pada sikap & upaya yang aktif, kreatif, dinamis, pluralis serta progresif.
  • misal: beragama--> tunjukkan upaya terus menerus/selalu menyempurnakan ibadahnya. bukan jumud, bukan fanatik, bukan merasa benar sendiri.

0 Responses to "PRAGMATISME "JOHN DEWEY""

Posting Komentar

KIRIM SMS GRATIS

Powered by Blogger